Pengguna tabung oksigen seringkali awalnya tidak tahu seberapa banyak tabung oksigen yang dibutuhkan. Karena belum tahu, adalah wajar, memesan tabung oksigen, seperti dihemat-hemat. Bilangnya, cukup 1 (satu). Dari perusahaan tabung oksigen, wajib, mengetahui, tabung oksigen akan digunakan untuk apa, semisal penyakit apa! Mulai dengan pertanyaan, apakah, memakai tabung oksigennya sekali-kali atau intensif? Keluarga pasien, hampir, selalu underestimate. Pakai tabung oksigennya intensif, diberitahunya, hanya sekali-sekali saja, keruan, berikutnya, sangat merepotkan semuanya.
Setelah kiriman pertama tabung oksigen, baru, diketahui, bahwa, pemakaian tabung oksigen sebenarnya berapa persisnya! Saat kiriman kedua dan seterusnya, baru, diperoleh, kebutuhan tabung oksigen yang sebenarnya.
Ada penghematan biaya kirim tabung oksigen, apabila, sekali kirim, langsung beberapa tabung oksigen. Selain biaya uang, penghematan waktunya juga sangat lumayan. Selalu ada kecenderungan dari pihak calon pengguna untuk meminimalkan kebutuhan tabung oksigen sebenarnya. Padahal, ini sangat merepotkan dia dan perusahaan tabung oksigen kami. Tetapi, yang namanya, salah menaksir, itu, mah, biasa.
Dihimbau kepada siapa saja calon pengguna tabung oksigen, untuk memperkirakan kebutuhan tabung oksigen yang realitis. Lebih baik menyetock lebih ketimbang kurang. Karena kebutuhan tabung oksigen bagi anggota keluarga yang sedang pemulihan atau baru pulang dari rumah sakit adalah kritis. Toh, kalau ternyata tabung oksigen yang dipesan berlebih, bisa dikembalikan.
